Kuliah Berkarya Bermasyarakat (KUBERMAS) adalah suatu kegiatan intrakurikuler yang memadukan pelaksanaan Tri Dharma Perguruan tinggi dengan cara memberikan kepada mahasiswa pengalaman belajar dan bekerja dalam kegiatan pembangunan masyarakat sebagai wahana penerapan dan pengembangan ilmu dan teknologi yang dilaksanakan baik didalam kmapus maupun diluar kampus dalam waktu, mekanisme kerja dan persyaratan tertentu.
        Dalam rangka pencapaiancita-cita pendidikan tersebut, KUBERMAS yang dilaksanakan Unkhair berpijak pada sejumlah prinsisp, antara laian :

1. Keterpaduan ketiga apek Tri Dharma perguruan tinggi. Perpaduan aspek pendidikan dan pengajaran,  penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam satu kesatuan utuh dan menjadi landasan dalam perencanaan, pelaksanaan dan tolok ukur evaluasi KUBERMAS.

2. Interdisipliner. KUBRMAS diikuti oleh sejumlah mahasiswa yang berasal dari berbagai disiplin ilmu (Fakultas, Jurusan Program Studi) yang berbeda, dilaksanakan oleh Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat (PPKM) yang dikoordinasikan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unkhair. Dimana, dalam mekanismenya ahasiswa mengembangkan olah pikir dan pola kerja interdisipliner untuk memecahkan permasalahan yang ada dilokasi KUBERMAS.

3.Komprehensif. Dalam hal ini KUBERMAS berfungsi ssenbagai pngikat dan perangkum semua isi kurikulum dan bahkan menambah ataupun melengkapi isis kurikulum yang telah ada. Dengan demikian diharapkan masing-masing individu mahasiswa pelaksana KUBERMAS akan menampilkan dirinya sebagai seorang sarjana sesuai dengan bidang keilmuannya secara pofesional dan proporsional.

4. Pragmatis. Artinya program-program kegiatan yang direncanakan pada dasarnya bertumpu pada persoalan nyata dilapangan, dilaksanakan sesuai dengan daya dukung sumber-sumber daya yang tersedia dilapangan unuk mendatangkan manfaat bagi masyarakat baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang

5. Partisipatif. KUBERMAS adalah proses interaktif dan sinergis antara mahasiswa dan masyarakat. Konsekunsinya, keterlibatan kedua belah pihak dalam setiap kegiatan mutlak diperlukan. Keterlibatan itu dimulai sejak perencanaan program kegiatan lapangan, pelaksanaan dan pengusahaan pendanaan. Untuk itu mahasiswa dan pengelolah KUBERMAS harus mampu mengadakan pndekatan sosial-kultur terhadap masyarakat sehingga mereka menjadi kooperatif dan partisipatif dalam setiap program yang dicanangkan. Dengan demikian diharapkan masyarakat kelak akan mampu mengidentifikasikan sendiri permasalahan dan mencari kemungkinan-kemungkinan pemecahan permasalahan dan sumber daya yang dimiliki, sehingga apada akhirnya mereka akan mampu berswadaya, berswakelola dan berswadana dalam pembangunan masa depannya.

0 komentar:

Posting Komentar